Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2020

Tugas Penilaian Saham PT RADAR

TUGAS PERTEMUAN 6 PASAR MODAL DAN MANAJEMEN PORTOFOLIO Soal 1 PT Radar tahun ini mempunyai kebijakan dividend payout ratio sebesar 30%. Analis memperkirakan dari setiap rupiah laba yang ditahan dapat diinvestasikan kembali dengan tingkat keuntungan 25%. Perusahaan baru saja membagikan dividen sebesar Rp1.200. Diperkirakan tingkat keuntungan yang layak untuk investasi pada saham PT Radar adalah 21%. Diminta : a. Berapa harga saham PT Radar seharusnya? b. Hitung PER seharusnya PT Radar, jika PER PT Radar sebesar 8 apa yang dapat Anda sarankan pada investor? Jawaban : Diketahui : DPR = 30% ROE = 25% D0 = Rp1.200 Ks = 21% Nilai intrinsik (P0) P0 = D1 / (Ks - g) P0 = D0 (1 + g) / (Ks - g) Pertama, hitung nilai g g = plowback ratio x ROE g = (1 - DPR) x ROE g = (1 - 30%) x 25% g = 70% x 25% g = 17,5% Sekarang hitung nilai intrinsik (P0) P0 = D1 / (Ks - g) P0 = D0 (1 + g) / (Ks - g) P0 = 1.200 (1 + 17,5%) / (21% - 17,5%) P0 = 1.410 / 3.5% P0 = Rp40.286   Nilai PER Seharusnya : DPR = DPS / EPS

Tugas Penilaian Saham PT Idol

TUGAS PERTEMUAN 6 PASAR MODAL DAN MANAJEMEN PORTOFOLIO Jawablah pertanyaan di bawah ini! Soal 1 PT Idol tahun ini menghasilkan laba bersih 500 juta. Jumlah saham beredar 500.000 lembar. Tingkat keuntungan yang disyaratkan investor atas saham perusahaan 18%, sedangkan rasio pengembalian atas ekuitas adalah 15%. Diminta : a. Bila dividen payout ratio 60%, berapa nilai intrinsik saham? b. Bila harga pasar saham saat ini Rp4.000, apakah saham sebaiknya dibeli atau dijual? mengapa? Jawaban : Diketahui : EAT = Rp500.000.000 Jumlah saham beredar = 500.000 lembar Ks = 18% ROE = 15% DPR = 60% Nilai Intrinsik (P0)? P0 = D1 / (Ks - g) P0 = D0 (1 + g) / (ks - g) Karena nilai D0, g, belum diketahui, maka kita harus mencari terlebih dahulu nilai tersebut untuk menghitung nilai intrinsik (P0) dengan cara : Pertama, cari terlebih dahulu nilai EPS EPS = EAT / Jumlah saham beredar EPS = 500.000.000 / 500.000 EPS = Rp1.000 per lembar Kedua, cari nilai D0 perlu diingat bahwa D0 = DPS   DPS = DPR x EPS DPS

Soal kasus AKL 1 dan jawabannya

  ANALISIS KASUS   ANALISIS KASUS I Erick Thohir Sebut Ada Direksi Tak Ngerti Laporan Keuangan, Siapa? Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut banyak direksi BUMN yang tidak ngerti soal laporan keuangan. Awalnya, Erick menjelaskan bahwa pegawai BUMN harus amanah dan kompeten. Namun, saat ini banyak pegawai yang tidak kompeten terutama kalangan Direksi. "Amanah dan kompetensi penting karena jangan sampai kita menduduki jabatan yang belum tentu kita cocok. Kalau sampai duduk juga harus di training dengan baik supaya bisa kompeten. Kalau kita tidak kompeten gimana? Apalagi kalau ngangkat direksi-direksi nggak kompeten. Banyak sekali Direksi BUMN ini sudah ada laporannya tidak ngerti laporan keuangan, itu bagaimana?," ungkap Erick dalam live streaming Instagram @kementerianbumn, Senin (13/4/2020) Sayangnya ia tidak menyebut siapa Direksi yang dimaksud. Namun ke depan dipastikan perusahaan pelat merah akan mempunyai e-system, yakni