Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2021

Soal Merger Akuntansi Keuangan Lanjutan II

Gambar
  Soal Latihan Merger Berikut ini adalah neraca PT. XYZ dan PT. PQR per 31 Desember 1993 sesaat sebelum merger. Merger PT. XYZ dan PT. PQR Pada tanggal 31 Desember 1993, PT. PQR sepakat untuk mengadakan penggabungan badan usaha dengan mengambil alih kekayaan bersih PT. XYZ. Untuk setiap Rp20,00 kekayaan bersih yang diterima, PT. PQR mengeluarkan satu lembar saham biasa dengan nominal Rp10,00 per lembar. Pertanyaan : Hitunglah jumlah lembar saham biasa yang dikeluarkan oleh PT. PQR !   Jawaban : Jumlah saham biasa yang dikeluarkan PT. PQR : = (Nilai Wajar Aktiva PT. XYZ - Nilai Wajar Utang PT. XYZ) / Rp20 = (Rp3.600.000 - Rp900.000) / Rp20 = 135.000 lembar Jadi, jumlah saham biasa yang dikeluarkan oleh PT. PQR adalah sebanyak 135.000 lembar.

Akuntansi Keuangan Lanjutan II Metode Ekuitas

Gambar
  Soal Metode Ekuitas PT. Puma mengakuisisi 100% saham PT. Tiger tanggal 1 Januari 2003 pada nilai bukunya. PT. Puma menggunakan metode ekuitas untuk investasi pada PT. Tiger. Laporan Laba Rugi ( income statement ), laporan posisi keuangan ( statement of financial position ), dan Laporan Laba Ditahan ( retained earnings statement ) kedua perusahaan selama tahun 2003. laporan keuangan PT. Puma dan PT. Tiger Diminta : 1. Jurnal Eliminasi. 2. Kertas Kerja Konsolidasi. 3. Neraca Konsolidasi. Jawaban : 1. Jurnal Eliminasi Db. Pendapatan dari Anak Perusahaan 30.000 Cr. Dividen Diumumkan 10.000 Cr. Investasi pada PT. Tiger 20.000 (Mencatat eliminasi pendapatan PT. Tiger) Db. Saham Biasa PT. Tiger 100.000 Db. Laba Ditahan PT. Tiger 50.000 Cr. Investasi pada PT. Tiger 150.000 (Mencatat eliminasi investasi PT. Tiger) Keterangan : Nominal yang tercantum pada akun-akun di jurnal eliminasi, harus diposting ke kertas kerja konsolidasi supaya dapat dibuat laporan keuangan konsolidasi antara PT. Puma